Tata Cara Tayamum yang baik dan benar sesuai tuntunan Rasulullah SAW perlu diketahui Muslim jika tidak mendapati air untuk bersuci. Tayamum merupakan pengganti wudhu yakni bersuci menggunakan debu. Adapun tata cara tayamum seperti disebutkan dalam hadist Nabi SAW yakni mengusap wajah dan kedua telapak tangan dengan debu yang suci.
Sebagaimana sabda Rasulullah SAW, tayamum yakni mengusapkan debu ke wajah dan
kedua telapak tangan.
عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبْزَى
قَالَ قَالَ عَمَّارٌ لِعُمَرَ تَمَعَّكْتُ فَأَتَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَكْفِيكَ الْوَجْهَ وَالْكَفَّيْنِ
Dari Abdurrahman bin Abza ia berkata; Ammar berkata kepada Umar, "Aku
bergulingan (di atas pasir) lalu menemui Nabi shallallahu alaihi wasallam. Maka
beliau pun bersabda: "Cukup bagimu (mengusap debu) pada muka dan kedua
telapak tangan." (HR. Bukhari) [ No. 341 Fathul Bari ] shahih.
Anjuran tayamum ini juga disebutkan dalam Alquran. Allah SWT berfirman:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَقْرَبُوا الصَّلٰوةَ
وَاَنْتُمْ سُكَارٰى حَتّٰى تَعْلَمُوْا مَا تَقُوْلُوْنَ وَلَا جُنُبًا اِلَّا
عَابِرِيْ سَبِيْلٍ حَتّٰى تَغْتَسِلُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى
سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ
النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا
فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَفُوًّا
غَفُوْرًا Artinya: Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat,
sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan,
(jangan pula hampiri masjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali
sekedar berlalu saja, hingga kamu mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam
musafir atau kembali dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan,
kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang
baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi
Maha Pengampun. (QS. An nisa: 43) Berikut Tata Cara Tayamum sesuai Sunnah Rasulullah
SAW:
1. Membaca Niat Tayamum:
نَوَيْتُ التَّيَمُّمَ لِاسْتِبَاحَةِ
الصَّلَاةِ للهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu tayammuma listibaahatishsholaati lillaahi
taala.
Saya berniat Tayamum untuk diperbolehkannya Shalat karena
Allah Ta’ala”
Bacaan Niat tayamum lain yang bisa diamalkan yakni
: نَوَيْتُ
التَّيَمُّمَ لاِسْتِبَاحَةِ الصَّلاَةِ المَفْرُوضَةِ للهِ تعَاَلَى
Nawaitu tayammuma lisstibahasholaatil mafrudhoti lillahi
ta'ala.
Artinya: “Saya niat tayamum agar dapat diperbolehkan
melaksanakan shalat fardhu karena Allah Ta’ala”.
2. Membasuh Wajah dengan menggunakan kedua tangan secara
bergantian. Tangan sebelah kanan membasuk wajah sebelah kiri, dan tangan
sebelah kiri membasuh wajah sebelah kanan.
3. Membasuh Kedua
Tangan sampai siku. Membasuh tangan harus dilakukan bergantian. Tangan sebelah
kanan membasuh tangan kiri dan tangan kiri membasuh tangan sebelah kanan.
4. Tartib atau
Berurutan. Bertayamum harus berurutan dari rukun pertama sampai selanjutnya.
Tidak boleh dibalik dengan membasuh kedua tangan kemudian wajah. Setelah itu,
dianjurkan membaca doa tayamum:
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله
وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.
أَللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِيْنَ
وَاجْعَلْنِيْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ
وَاجْعَلْنِيْ مِن عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ. سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ
أَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ أَنْتَ اَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
Asyhadu anlaaa ilaaha illallah wahdahuu laa yasrikalahu
wasyhadu anna muhammadan 'abduhuu warasuuluhu. allahumaj'alnii minat tawwabiina
waj'alnii minal mutathohhiriina waj'alnii min 'ibadikash shoolihin.
subhaanakallahumma wabihamdika asyhadu anlaa ilaaha illa anta astaghfiruka
watuubu ilaiika.
Artinya: Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah,
Maha Esa dan tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad
adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang yang ahli
taubat, jadikanlah aku termasuk orang yang ahli bersuci dan jadikanlah aku
termasuk golongan hamba-hamba-Mu yang shalih. Maha Suci Engkau Ya Allah dan
dengan memuji-Mu. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau. Aku mohon
ampun dan bertaubat kepada-Mu.